Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Jabar berikan "Sosialisasi Pendidikan Pengawasan di Lingkungan Akademik" di Kampus UNSAP Sumedang

[caption id="attachment_990" align="aligncenter" width="720"] Pimpinan Bawaslu Jawa Barat Zaki Hilmy (tengah batik pink) berfoto bersama Rektor UNSAP Dr.Arifin dan Anggota Bawaslu Sumedang Serta Mahasiswa peserta acara "Sosialisasi Pendidikan Pengawasan di Lingkungan Akademik" Kampus UNSAP Sumedang. (28/11)[/caption] Sumedang, Bawaslu Kabupaten Sumedang ,- Bawaslu Provinsi Jawa Barat menggelar kegiatan "Sosialisasi Pendidikan Pengawasan di Lingkungan Akademik". Acara berlangsung di Kampus Universitas Sebelas April (UNSAP) Sumedang dengan peserta dari mahasiswa UNSAP dari beberapa fakultas. Kamis, (28/10) Kegiatan dibuka oleh Zaki Hilmi (Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga), dihadiri Rektor UNSAP Dr.Arifin, serta Anggota Bawaslu Kabupaten Sumedang. Zaki menyampaikan rasa terima kasih atas izin sosialisasi pengawasan di lingkungan kampus UNSAP. "Ini menjadi momentum strategis karena berkaitan dengan pemilu 2024 ini banyak hal yang harus dipersiapkan, salah satunya dukungan masyarakat sipil dan civitas akademik perguruan tinggi." Kata Zaki dalam sambutannya. Bertepatan dengan momentum sumpah pemuda yang ke-93 tahun, kampus adalah kawah candradimuka dengan SDM paling berkualitas sehingga sangat fundamental dalam  melakukan Kegiatan sosialisasi dan pelibatan dengan civitas akademik. Harapannya, kampus dan mahasiswa bisa perperan aktif pada dimensi edukasi, advokasi demokrasi untuk pemilu yang berkualitas. "Mahasiswa sebagai agen of change memiliki nilai lebih dari SDM, memiliki kapasitas dan jejaring serta dalam kapasitas lainnya," terangnya. Menutup arahan, Zaki mengucapkan terima kasih dan hubungan kemitraan Bawaslu dengan UNSAP bisa ditindaklanjuti dengan melakukan MoU. Sementara itu sebelumnya, Dr.Arifin selaku Rektor UNSAP menyampaikan, Sesuai amanat konstitusi dan dasar negara kita yang menjunjung tinggi demokrasi, demokrasi salah satunya dilakukan melalui pesta demokrasi. Pesta demokrasi tahun kedepan akan dilanjutkan oleh para pemuda-pemudi termasuk Mahasiswa. "Kalau pesta demokrasi yang kurang berkualitas tentu akan berpengaruh pada pemimpin kita di masa depan. Nanti dari bawaslu akan menguatkan dari tatanan-tatanan nilai, pertama penyadaran untuk berpartisipasi, bahwa kesadaran berpemilu ini penting, keaktifan dalam seluruh komponen semacam dulu sumpah pemuda." Kata Dr.Arifin. "Bapak berharap kepada saudara (mahasiswa) untuk dalami acara ini, sebagai informasi disini sudah ada (enam) fakultas nanti akan ada 1 fakultas lagi untuk membangun bangsa negara. Satu integritas yang tinggi melahirkan kualitas demokrasi yang bukan hanya election tetapi selection." Tambahnya. Rektor UNSAP juga menyatakan siap untuk bekerjasama dengan Bawaslu "Kami siap berkolaborasi baik dengan akademisi maupun birokrasi, peneliti. Kalau misal nanti ada semacam legalitas Tri Dharma Perguruan tinggi bisa diaplikasikan melaui pendidikan pengawasan. Mudah mudahan kerjasama ini selalu diridoi Allah dan cepat memulihkan kondisi bangsa. Mudah mudahan besok lusa kita menyongsong hari yang lebih cerah lagi." Pungkasnya.
  1. Setelah resmi dibuka, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi dari narasumber. (Humas Bawaslu Sumedang)
Tag
Berita